Thursday, September 1, 2016

SEMPATKAN DIRI ANDA UNTUK MEMBAGIKAN INFO PENTING INI...!!!!! WAJIB TAHU BAGI IBU RUMAH TANGGA AWAS !!! JANGAN DIBELI JIKA MENEMUKAN TABUNG GAS SEPERTI INI JIKA TIDAK INGIN MENYESAL....!!!!!!



sebagian produsen nakal cobalah memanfaatkan kesempatan itu kegunaan peroleh keuntungan sebesar-besarnya dari beberapa orang. Melalui langkah kurangi diisi dan menaipulasi biar isi terlihat penuh.

Hal sejenis itu bisa dilihat dari tulisan salah seseorang yang mempunyai akun sosial media Facebook bernama Weleri Neni Ra, dalam akunnya itu ia menjelaskan bagaimana seseorang yg tdk bertanggungjawab cobalah mencari keuntungan dari tabung gas 3 kg melalui langkah kurangi jumlah isi tabung gas lalu merekayasa beratnya melalui cara tempelkan besi Balancer.

Itu tulisan status yang dibagikaan oleh yang mempunyai akun Weleri Neni Ra itu. “Sekedar imformasi saja Lurr, klo beli gas 3 kg jgn di ambil tbung seperti yg sy tunjuk ini. krn besi yg di tempel itu maksud nya untuk kurangi berat gas. kadang kala ada jg yg sampai 3 tempelan besi. 1 tempelan itu berat nya-+ 3/5 ons. (Posted by : Najwa Azzura pada 25 Maret 2015), ” tulisnya dalam akunnya itu.

Bukan hanya itu saja dalam akunnya itu ia juga coba membagikan informasi mengenai bagaimana besi Balancer itu bisa merekayasa isi dari tabung tabung gas LPG 3 kg. Ia juga cobalah menjelasakan apabila tabung dengan sinyal tanda sudah di tempeli besi berarti tabung itu sudah masuk bengkel tabung.

“Sekedar Koreksi, besi yang ditempel itu namanya besi BALANCER, dan tabung yang ada balancer semestinya sudah pernah masuk ke retester/bengkel tabung, kenapa tabung dipasangi balancer, karena tabung kosong yang tidak ada balancer itu bobotnya kurang, sampai harus sesuai sama lagi, tabung kosong LPG 3kg itu beratnya 4, 95kg-5, 09kg… dipasangi balancer waktu tbaung itu di bawah 4. 95kg…soal isi insya allah masih tetap jaminan di angka 2, 95kg-3, 09kg, ” tulisnya cobalah menjelaskan arti dari penempelan besi itu. Diluar itu ia juga cobalah menjelaskan berat dari besi Belancer yang ditempelkan pada

tabung gas LPG 3 kg itu. Ia juga berpesan baiknya pemakai tabung gas LPG 3 kg lebih siaga lagi waktu beli tabung gas. Bahkan ia menganjurkan jika memang perlu baiknya menimbang tabung itu terlebih dulu membelinya.

“Koreksi lagi dari kata2 dipoto itu, bila masing-masing besi balancer itu BUKAN 3-5 ons, masing-masing besi balancer yang terpasang untuk cocokkan berat tabung dibatasi MAKSIMAL 150 gr. Masing-masing 1 plat beratnya 100gr. Jeli dulu terlebih dulu beli, apabila perlu ibu lakukan penimbangan terlebih dahulu beli. Mohon maaf sedikit ralat, berat tabung kosong itu 4. 95kg – 5. 05kg. Untuk gas cepat habis atau tidak itu relatif ibu, jika penggunaan lewat cara normal untuk memasak, rebus air dan lain sebagainya biasanya benar-benar sekitaran 1 minggu akan habis (dirumah saya seperti itu). Untuk berat isi tabung itu selalu diawasi dan ditangani penelusuran. Toleransi berat isi tabung 2. 95kg – 3. 05kg. Terimakasih. (Comentar by : Muhammad Guruh pd 26 dan 27 Maret 2015), ” imbunya.
Tulisan yang diupload pada tanggal 28 April lalu itu telah peroleh tanda gemari (Like) beberapa 218 orang dan sudah diberikan beberapa 22 kali. Sebagian pengguna Facebook yang lain yang membaca tulisan akun itu banyak yang mengucapka terimakasih untuk informasi yang dibagikannya itu.

“Mksi informasi nya min, ” tulis yang mempunyai akun Sifa Kawai. Komentar selaras juga di berikan oleh yang miliki akun Sadad Kamaladad Septian “iya, terima kasih min…nambah wawasan kami…, ” paparnya.
Berita itu juga telah diberitakan dalam situs resmi Dihub kota Dumai yang juga cobalah memperingatkan agar orang-orang lebih siaga lagi saat menukarkan kembali tabung gas LPG mereka agar tidak tertipu. Dalam tulisan pada Selasa, 28 Juli 2015 – 09 : 10 : 16 WIB itu situs Dihub kota Dumai memerinya judul “Jika Anda Dapatkan Tabung Gas Seperti Ini, Janganlah BELI!! ”.

Sebarkan ke yang lain, biar tidak ada lagi yang tertipu dengan TABUNG GAS yang berkategori seperti diatas..



sumber : http://www.kabarinformasi.com/2016/09/sempatkan-diri-anda-untuk-membagikan.html

0 comments:

Post a Comment